Jenis asuransi kesehatan baik milik pemerintah maupun swasta semakin diminati oleh masyarakat. Ini terlihat dari cakupan asuransi kesehatan yang kian meningkat selama beberapa tahun terakhir.
Catatan Badan Pusat Statistik (BPS) menunjukkan bahwa pada tahun 2018 jumlah penduduk yang dicakup asuransi kesehatan atau sistem kesehatan masyarakat mencapai 208 juta dari 261 juta penduduk.
Angka tersebut meningkat dari cakupan asuransi kesehatan pada periode tahun 2017 yang baru mencapai 187 juta penduduk saja. Kehadiran BPJS Kesehatan sejak 2014 menjadi alasan meningkatnya cakupan tersebut.
Layanan kesehatan yang difasilitasi pemerintah tersebut memberikan akses yang lebih mudah sehingga masyarakat bisa mendapatkan perlindungan kesehatan yang lebih baik. Di samping BPJS Kesehatan, terdapat jenis asuransi kesehatan lain yang bisa Anda pertimbangkan.
Simak Pengertian Asuransi Kesehatan Berikut
Sebelum menjelaskan tentang jenis asuransi kesehatan lebih jauh, kami akan menjelaskan pengertiannya. Secara umum, asuransi dapat dipahami sebagai perjanjian atau pertanggungan antara dua pihak, yakni pihak penanggung dan pihak tertanggung.
Dengan demikian, asuransi kesehatan secara sederhana dapat dipahami sebagai pertanggungan antara dua pihak khususnya di bidang kesehatan.
Di mana penanggung memberikan pertanggungan terkait perlindungan kesehatan kepada tertanggung melalui perjanjian yang disepakati.
Menurut Investopedia, asuransi kesehatan adalah jenis pertanggungan atau perlindungan yang menanggung sejumlah biaya kesehatan mencakup biaya medis, biaya obat-obatan, hingga bedah dan sejenisnya untuk pemegang polis selaku pihak tertanggung.
Pemegang polis selaku pihak tertanggung bisa menggunakan jenis asuransi kesehatan untuk mengganti pengeluaran medis yang dikarenakan sakit atau terluka. Selain itu, asuransi ini juga bisa mengganti biaya perawatan medis secara langsung.
Ketika Anda mengalami sakit lalu memeriksakan diri ke dokter. Kemudian oleh dokter dinyatakan bahwa Anda harus melakukan suatu tindakan medis tertentu. Entah itu tindakan pembedahan, pengecekan di laboratorium, atau lainnya.
Jadi, biaya yang Anda keluarkan untuk pemeriksaan maupun perawatan tersebut dapat diganti sebagian atau seluruhnya apabila Anda memiliki asuransi kesehatan. Inilah yang membuat apapun jenis asuransi kesehatan penting untuk dimiliki.
Karena, dengan penanggungan perlindungan kesehatan tersebut masyarakat dapat memperoleh fasilitas pemeriksaan, pengobatan, atau perawatan secara lebih mudah dan tepat waktu.
Penting pula untuk diketahui bahwa besaran biaya yang ditanggung serta layanan kesehatan yang diberikan kepada pemegang polis akan berbeda-berbeda. Informasi ini biasanya tercantum dengan jelas di polis asuransi.
Untuk itu, pastikan agar Anda membaca polis asuransi dengan cermat dan teliti sebelum memutuskan apakah akan memilih dan membeli asuransi kesehatan tertentu.
Jenis Asuransi Kesehatan di Indonesia
Masyarakat Indonesia memiliki beberapa pilihan dalam memilih asuransi kesehatan. Jenis-jenis tersebut dibedakan menurut beberapa kategori. Berikut adalah penjelasan jenis-jenisnya selengkapnya.
- Berdasarkan Jenis Perawatan
Perawatan medis yang didapatkan seseorang terdiri dari rawat inap dan rawat jalan. Begitu pula dengan penanggungan layanan kesehatan yang ditanggung oleh asuransi kesehatan, yakni meliputi perawatan inap dan perawatan jalan.
- Rawat Inap
Salah satu jenis asuransi kesehatan (askes) yang ada di Indonesia adalah penanggungan biaya kesehatan untuk layanan rawat inap. Dengan memegang polis jenis askes ini, Anda akan memperoleh penggantian biaya ketika harus menjalani rawat inap di rumah sakit.
- Rawat Jalan
Selain rawat inap, pasien yang memeriksakan diri ke rumah sakit atau fasilitas kesehatan lainnya juga bisa melakukan perawatan tanpa menginap alias rawat jalan. Contoh rawat jalan misalnya diagnosis dokter atau cek laboratorium.
Setelah seorang pasien mendapatkan diagnosis dari dokter, biasanya ia akan diberi resep obat untuk ditebus ke apotek atau farmasi.
Pemegang asuransi yang ditanggung biaya rawat jalan bisa mengklaim asuransinya sehingga bisa menebus obat-obatan secara gratis ataupun membayar sebagian biaya.
- Berdasarkan Badan Penyelenggara
Berdasarkan badan penyelenggaranya, jenis asuransi kesehatan dibedakan menjadi asuransi pemerintah dan swasta.
-
Pemerintah
Ini merupakan asuransi kesehatan yang dikeluarkan serta dikelola oleh pemerintah seperti BPJS Kesehatan. BPJS Kesehatan memberikan layanan perlindungan kesehatan kepada masyarakat Indonesia dengan biaya yang relatif terjangkau.
Fasilitas BPJS Kesehatan terbagi menjadi 3 kelas, yakni kelas 1, kelas 2, dan kelas 3. Tiap-tiap kelas dikenakan biaya iuran yang berbeda-beda. Demikian pula dengan fasilitas rawat inap yang diberikan.
Peserta BPJS Kesehatan kelas 1 menerima fasilitas rawat inap dengan layanan lebih baik ketimbang peserta BPJS Kesehatan kelas 2 maupun kelas 3. Meski begitu, untuk fasilitas rawat jalan secara umum memperoleh layanan yang sama.
-
Swasta
Sedangkan jenis asuransi kesehatan swasta dikeluarkan dan dikelola oleh perusahaan swasta. Tidak bisa dipungkiri bahwa pemegang polis pada jenis askes ini memang lebih banyak digunakan oleh masyarakat menengah ke atas.
- Berdasarkan Pihak Tertangung
Sedangkan menurut pihak tertanggung, maka asuransi kesehatan dibagi menjadi dua jenis yaitu tertanggung personal dan kolektif (kelompok).
-
Personal
Ini merupakan jenis yang memberikan manfaat fasilitas perlindungan kesehatan kepada satu individu saja. Pengguna asuransi jenis ini biasanya adalah orang-orang yang belum berkeluarga.
- Kolektif (Kelompok)
Ini merupakan jenis asuransi kesehatan yang memberikan manfaat kepada sekelompok orang atau individu. Pengguna asuransi kesehatan yang bersifat kolektif biasanya adalah keluarga atau perusahaan yang menaungi karyawan-karyawannya.
- Berdasarkan Pengelolaan Dana
Adapun berdasarkan pengelolaan dananya, asuransi kesehatan terbagi menjadi dua jenis yaitu murni dan unit link. Namun ini hanya berlaku pada asuransi kesehatan yang dikelola oleh perusahaan swasta.
-
Murni
Ini merupakan jenis pertanggung jawaban biaya kesehatan penuh. Artinya, dana yang dikelola hanya digunakan untuk menanggung biaya kesehatan dan tidak melibatkan adanya investasi.
- Unit Link
Unit link merupakan asuransi yang manfaatnya bukan hanya untuk pertanggung jawaban biaya kesehatan. Melainkan juga mencakup investasi yang memungkinkan pemegang polis mendapatkan manfaat investasi di masa depan.
Beberapa Manfaat dari Asuransi Kesehatan
Seiring meningkatnya kesadaran masyarakat akan pentingnya tubuh yang sehat, pengguna beragam jenis asuransi kesehatan juga semakin bertambah jumlahnya. Adapun manfaat yang dapat diterima pemegang polis antara lain:
- Jaminan Pembayaran Biaya Medis
Manfaat pertama yang diperoleh pemegang polis yaitu jaminan atau pertanggungan pembayaran biaya medis saat sakit dan harus mendapatkan perawatan medis. Dengan membeli polisnya, biaya untuk sejumlah penanganan medis akan ditanggung.
Misalnya biaya rawat inap, rawat jalan, serta obat-obatan. Dengan begitu, Anda tidak lagi merasa khawatir pada saat jatuh sakit dan memerlukan biaya berobat yang mau tidak mau harus disiapkan sesegera mungkin.
- Akses Perawatan Lebih Cepat
Manfaat kedua, Anda memperoleh akses perawatan medis yang lebih cepat serta lebih luas. Dalam keadaan darurat, ketepatan serta kecepatan waktu penanganan menjadi faktor penting yang akan menentukan kondisi Anda maupun keluarga.
Dengan memiliki asuransi kesehatan, waktu yang diperlukan untuk mendapatkan penanganan medis lebih singkat. Beberapa jenis asuransi kesehatan bahkan menawarkan manfaat lebih di samping perawatan medis di rumah sakit rekanan.
Misalnya menanggung biaya transportasi ke rumah sakit. Atau bahkan menawarkan fasilitas pemeriksaan kesehatan secara gratis. Tentunya manfaat tersebut bisa diperoleh dengan memenuhi syarat-syarat yang ditetapkan.
- Perlindungan Berbagai Penyakit
Pemegang polis asuransi kesehatan mendapatkan jaminan perlindungan atas berbagai jenis penyakit. Terlebih saat ini jenis-jenis penyakit yang di-cover oleh beragam produk asuransi kesehatan juga kian banyak.
Seperti kita tahu, setiap orang tentu memiliki kecenderungan penyakit yang tidak sama satu sama lain. Dengan cakupan coverage penyakit yang lebih luas, Anda dan keluarga bisa memperoleh perlindungan secara lebih maksimal.
- Terhindar dari Utang
Membeli jenis asuransi kesehatan tertentu sama dengan membeli jaminan kesehatan masa depan bagi Anda dan keluarga. Kita tidak pernah tahu dan pastinya tidak pernah merencanakan kapan penyakit akan datang.
Orang yang tidak menyediakan biaya khusus untuk pengobatan mungkin saja terpaksa harus berutang untuk membayar biaya tersebut. Namun ini tidak perlu terjadi apabila Anda memiliki asuransi kesehatan.
Karena asuransi ini memberikan kepastian dalam perawatan kesehatan, maka secara tidak langsung ini juga membantu Anda terhindar dari utang. Anda tidak harus mengeluarkan biaya besar pada waktu tidak terduga.
- Membantu Mengatur Keuangan
Mengelola keuangan adalah salah satu hal krusial dalam keluarga maupun individu. Dengan membeli polis tersebut, Anda akan lebih terbantu dalam mengatur keuangan rumah tangga maupun keuangan pribadi.
Adanya kepastian biaya perawatan dan pengobatan memungkinkan Anda menerima beragam manfaat dan fasilitas terkait kesehatan. Untuk itu, pertimbangkan memiliki setidaknya satu jenis asuransi kesehatan.